I created this blog to share my opinions, stories, recommendations, etc. I hope you find it useful!

2025: Me vs Laziness. Who will win?


"2025 menjadi tahun yang aku targetkan untuk melakukan banyak perubahan." Sebenarnya ini bukan kali pertama aku menargetkan hal-hal semacam itu. Ini adalah yang kesekian kalinya dan aku pikir semua berakhir dengan tidak mendapatkan apa-apa. Mungkin karena selalu berakhir dengan buruk, aku jadi meyakini bahwa target atau kalimat-kalimat semacam itu hanyalah kalimat "penghibur diri" yang rutin diucapkan setiap tahun. Tapi kali ini, bisakah kalimat tersebut menjadi kenyataan? Apakah tahun 2025 bisa menjadi tahun yang spesial dimana semua rencana baik bisa tercapai? Bisakah kalimat tersebut tidak sekedar kalimat "penghibur diri" saja? I don't know, we'll see!

Menurutku, bagian penting dalam kehidupan yang kerap kali diabaikan atau tidak disadari oleh seseorang adalah mengenali dirinya sendiri. Setiap hari adalah pertarungan dengan dunia dan kita adalah senjata utama untuk memenangkannya, maka dari itu penting sekali untuk mengenali diri sendiri. Apakah itu hal yang mudah? Tentu saja tidak, akupun butuh puluhan tahun untuk bisa mengenal diri sendiri, menerima setiap kekurangan dan berdamai dengan semua hal yang sudah terjadi.

Menerima fakta bahwa kehidupan yang aku jalani sampai saat ini masih jauh dari yang direncanakan adalah hal yang menyakitkan. Tapi, apa boleh buat? Menyesalinya tentu tidak akan memperbaiki keadaan. Hal ini membuat aku banyak merenung. Apa yang salah?

Kalau dipikir-pikir, aku sudah cukup mengenali diri sendiri, sudah mengenali keunggulan yang aku punya, sudah merencanakan future career, bahkan sudah merencanakan hal-hal yang bisa membawaku sampai ketahap itu. Tapi, semuanya terhambat karena kemalasan. Disaat orang lain bingung dengan dirinya sendiri dan tidak tahu harus seperti apa kedepannya, maka berbeda dengan aku yang sudah merencanakan banyak hal dengan baik tapi terjebak dalam kemalasan yang menghambat semuanya.

Ya, aku harus mengakuinya dan tidak perlu lagi merasa malu. Beberapa tahun kebelakang, aku memang digerogotin oleh kemalasan. Aku menunda-nunda, mencari seribu alasan, membuang-buang waktu, menyalahkan keadaan, tidak berani ambil resiko dan tidak berani keluar dari zona nyaman. Semua itu adalah virus-virus jahat yang muncul karena kemalasan. Sangat menjijikkan!

Tahun 2025 aku putuskan untuk melawan semuanya sekuat tenaga. Rencana yang sudah kubuat ditahun-tahun sebelumnya, pelan-pelan akan aku jalankan. Tidak perlu berharap hasil yang sempurna tapi setidaknya mendatangkan perubahan kecil yang baik. Aku akan terus melawan sampai kemalasan itu hancur dengan sendirinya.

"Rajin menulis" merupakan salah satu hal yang sudah aku rencanakan dari lama dan akhirnya aku memulainya di 2025 ini. Ya, pengakuan kotor yang baru saja kalian baca ini aku putuskan untuk menjadi tulisan pertamaku di blog pribadi. Aku sengaja melakukannya supaya tulisan ini juga menjadi reminder buat aku pribadi untuk tidak lagi terjebak dalam kemalasan.

Ada satu quote dari filsuf Tiongkok yang aku suka "sebenarnya seseorang yang malas sedang mengundang kesulitan untuk datang" Conficius (Kong Hu Cu). Bagiku, itu tidak sekedar quote tapi adalah fakta dan pelajaran hidup yang sangat berharga. Jadi, berhentilah bermalas-malasan!

Seperti apakah pertarunganku vs kemalasan di tahun 2025 ini? Siapa yang akan menang?

Let's see!


0 Comments:

Posting Komentar